JAKARTA – Senin (1/7/2019) Rutinitas Upacara di lingkungan BPSDM Kemendagri dan yang menjadi Inspektur Upacara oleh Bapak Indrajaya Ramzie, SH, M.Si dan pemimpin upacara oleh Setiawan, S.Ag, M.Si. Dalam penyampainnya beliau mengucapkan “terimakasih telah bersedia berjuang mengikuti upacara ini karena pasti ada banyak kendala untuk bisa sampai disini. Saya mengucapkan terimakasih juga kepada Pusat IV karena telah menjadi petugas upacara pada hari ini. Saya menghimbau berdasarkan surat KPK, agar kita semua melakukan instopeksi diri dan mencegah uang kembali baik rapat di hotel maupun penginapan perjalanan dinas seluruh Indonesia. Karena sekarang akan dilacak dan diperiksa jika terindikasi tindakan merugikan keuangan negara maka termasuk kategori tindak pidana korupsi”.
Zamannya sudah tidak seperti dulu lagi. Kita semua harus berimprovisasi sehingga dapat menutupi kebutuhan. Mohon dalam hal ini pihak perencanaan dan bagian umum dapat berkolaborasi menyusun anggaran sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Misalnya biaya melaksanakan wayangan ataupun kegiatan besar lainnya. Sehingga tidak lagi mengumpulkan dana diluar. Saya mau kita semua selamat dan nyaman sampai pensiun. Tidak lagi direpotkan dengan urusan hukum. Saya sudah melaksanakan itu sudah 2 tahun terakhir. "Saya tidak bersedia mengumpulkan dana. Bahkan setahun terakhir ini saya sudah 4 kali mutasi tapi tidak apa saya siap jika disuruh untuk pensiun pun saya siap" ucap Bapak Kepala Kapus.
Saya mendapat informasi bahwa anggaran tahun 2020 akan disamakan dengan anggaran 2019 terus terang saya kurang setuju karena kami sudah simulasi ternyata kebutuhan biaya kegiatan program meningkat dan tidak bisa diramalkan. Kita pun mendapat kesempatan untuk penambahan dana, dan dana tersebut bisa dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan kementerian. Lebih lanjut saya mendukung sepenuhnya dan perintah dari pak menteri ke biro organisasi untuk kita 100 persen berjuang untuk remonerasi kita di tahun ini mencapai target 100 persen. Kemudian akan dirombak dan tata cara mekanisme pensiun, dimana tunjangan besar gaji kecil akan berbalik mengingat kondisi keuangan kita. Terakhir kita ucapkan selamat kepada Bapak Jokowi dan Bapak Ma’ruf Amin semoga membawa Indonesia ke arah yang lebih baik lagi untuk bangsa ini.