BERITA BPSDM

BPSDM Kemendagri Fokus pada Diklat Reviu RPJMD untuk Mengurangi Potensi Kegagalan Perencanaan Daerah

BPSDM Kemendagri Fokus pada Diklat Reviu RPJMD untuk Mengurangi Potensi Kegagalan Perencanaan Daerah

Jakarta - Kementerian Dalam Negeri melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) menyelenggarakan Diklat Reviu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Angkatan I dan II pada Senin (5/6/2023). Acara ini diadakan pada tanggal 5 hingga 9 Juni 2023 di Hotel Aone Jakarta.

Dalam sambutannya, Kepala BPSDM Kemendagri, Sugeng Hariyono, mengungkapkan pentingnya optimalisasi fungsi reviu, terutama dalam tahap Perencanaan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). "Upaya peningkatan kualitas dokumen perencanaan dan penganggaran ini bertujuan untuk mengurangi potensi kegagalan dalam perencanaan pembangunan daerah. Oleh karena itu, fungsi reviu perlu dioptimalkan, terutama sejak tahap RPJMD," kata Sugeng.

Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah daerah mengamanatkan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah melalui pengawasan umum, pengawasan teknis, dan pengawasan kepala daerah terhadap perangkat daerah. Dalam pelaksanaannya, pengawasan tersebut melibatkan reviu, monitoring, evaluasi, dan pemeriksaan yang dilakukan oleh Aparatur Pengawas Intern Pemerintah (APIP). APIP menjalankan tugas dan kewenangannya dengan persyaratan kompetensi pengawas penyelenggaraan urusan pemerintahan di daerah.

Diklat Reviu RPJMD Angkatan I dan II diikuti oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari APIP dan perangkat daerah. Dengan melalui diklat ini, diharapkan peserta dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melaksanakan reviu RPJMD secara efektif, sehingga dapat meningkatkan efektivitas perencanaan pembangunan daerah.

Diklat ini merupakan salah satu komitmen pemerintah dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan daerah dan memberikan pelayanan publik yang lebih baik kepada masyarakat. Harapannya, hasil dari diklat ini akan memberikan kontribusi signifikan dalam perencanaan pembangunan daerah yang berkelanjutan dan berkualitas.

Penulis: Silvany Dianita - Pranata Humas Ahli Muda