BERITA BPSDM

BPSDM Kemendagri Finalisasi Perangkat Pembelajaran Terintegrasi untuk Kesehatan Reproduksi

BPSDM Kemendagri Finalisasi Perangkat Pembelajaran Terintegrasi untuk Kesehatan Reproduksi

Jakarta - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri menyelenggarakan kegiatan finalisasi perangkat pembelajaran untuk perencanaan dan penganggaran terintegrasi kesehatan reproduksi. Acara yang digelar pada Jumat (24/1/2025) di Hotel Bidakara menghadirkan peserta dari berbagai instansi pemerintah, lembaga internasional, akademisi, hingga praktisi untuk menyempurnakan perangkat pembelajaran yang akan digunakan sebagai panduan teknis di daerah.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Sugeng Hariyono, Kepala BPSDM Kemendagri. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya integrasi perencanaan kesehatan reproduksi ke dalam kebijakan daerah sebagai upaya strategis untuk menurunkan angka kematian ibu.

“Perencanaan dan penganggaran kesehatan reproduksi yang terintegrasi dengan kebijakan daerah tidak hanya menjadi kebutuhan teknis, tetapi juga tanggung jawab kita dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ujar Sugeng.

Diskusi intensif digelar untuk menyempurnakan panduan yang nantinya akan digunakan oleh aparatur daerah. Tantangan seperti rendahnya alokasi anggaran dan kapasitas teknis menjadi sorotan utama. Kolaborasi lintas sektor pun ditekankan sebagai kunci keberhasilan.

Kegiatan finalisasi ini diharapkan dapat menghasilkan perangkat pembelajaran yang menjadi solusi atas berbagai tantangan di sektor kesehatan reproduksi, seperti keterbatasan sumber daya dan kurangnya pemahaman teknis. Dengan perangkat yang komprehensif, pemerintah daerah diharapkan mampu meningkatkan layanan kesehatan reproduksi sekaligus mempercepat penurunan angka kematian ibu di Indonesia. Acara ini sekaligus mempertegas komitmen Kemendagri untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia yang berkelanjutan.
 

Penulis :Silvany Dianita Pranata Humas Ahli Muda BPSDM Kemendagri